Friday, December 9, 2016

SAMPAH ELEKTRONIK UNTUK APPLE DI BAYAR ENAM MILIAR
















Informasi Teknologi: SAMPAH ELEKTRONIK  UNTUK APPLE DI BAYAR ENAM MILIAR

Apple dituding mengoperasikan fasilitas pembuangan sampah berbahaya di markasnya di Cupertion, Amerika Serikat. Fasilitas itu pun dikatakan beroperasi tanpa izin dari pemerintah setempat.

Belakangan, pabrikan gadget itu membayar uang damai sebesar 450.000 dollar AS atau hampir Rp6 miliar ke Califonia Environmnental Protection Agency untuk menyelesaikan perkara tersebut.

Ke depannya kami akan bekerja erat dengan pemerintah dan memperoleh izin untuk fasilitas kami semua standar keamanan dan kesehatan akan diikuti sebut juru bicara Apple Alisha Johnson.

Sebelumnya pihak pemerintah negara bagian California menuduh Apple telah membuka dan mengoperasikan fasilitas penghancuran sampah elektronika di Cupertino tanpa memberitahu aparat terkait.

Didirikan antara 2011 dan 2012, Fasilitas Apple yang tidak berizin ini sempat memproses sampah sebanyak 500 ton sebelum akhirnya ditutup pada 2013 sebagaimana dirangkum dari Informasi Teknologi .

Apple turut mengoperasikan fasilitas pengolahan sampah elektronik lain yang juga tak berizin di daerah Sunnyvale. Fasilitas ini sempat memproses 360 ton sampah sebelum keberadaannya diketahui oleh pihak otoritas.

Dalam kedua kasus fasilitas pengolahan sampah elektronika diatas, Apple dituduh lalai melakukan langkah - langkah pengolahan limbah berbahaya yang benar .Debu logam dari lantai fasilitas, misalnya tidak dibuang ke situs pembuangan yang bisa menangani limbah beracun.

0 comments :

Post a Comment