Wednesday, November 16, 2016

INDUSTRI INTEL MELUNCURKA SEBUAH DRONE FALCON 8+



Industri Intel akan meluncurkan sebuah Drone Falcon 8+ atau pesawat tanpa awak asli terbuat dari Intel ini bukan di buat untuk pehobi melain kan untuk berbagai kegiatan industri.

Bobotnya dibuat ringan, sekitar 2.7 kilogram dan bisa terbang lebih cepat dibandingkan Drone untuk segmen pehobi yang banyaj di pasaran.ke
cepatannya maksimal bisa mencapai 35 mil atau sekitar 56 kilometer per jam.

Sebagaimana infomasi yang dirangkum, oleh informasi teknologi dari Recode, pengguna bisa mengendalikan Drone ini melalui sebuah kokpit pengendali. Kokpit tersebut dilengkapi dengan sebuah joystick, tablet, dan kemampuan tanah air.

Raksasa teknologi prosesor itu juga membekali Falcon 8+ dengan sensor pemindai udara dan sistem auto pilot AscTec Trinity. Sistem dalam Drone tersebut bisa memberikan hasil pindai dengan tingkat akurasi hingga ukuran militer, sehingga bisa membantu penggunanya mendeteksi berbagai hal.

Semua teknologi tersebut dipakai untuk melakukan inspeksi suatu wilayah industri. Misalnya, untuk meninjau wilayah konstruksi yang sangat luas dan membutuhkan waktu berjam-jam jika dilakukan dengan berjalan kaki.

Sekadar diketahui, sebelum membuat Falcon 8+, Intel juga pernah membuat drone lain.Perusahaan bekerja sama dengan Ascending Technologies untuk menggarap teknologi kamera pemindai ruang yang dipakai di Drone industri AscTeck Falcon 8+ dan yunees Typhoon H.

Selanjutnya Intel membeli Ascending Technologies.Drone Falcon 8+ yang ada saat ini merupakan Drone komersil pertama yang membawa label Intel.

0 comments :

Post a Comment