Saturday, September 24, 2016

500 JUTA DATA PRIBADI PENGGUNA YAHOO BOCOR

Informasi Teknologi : Minggu ini, Yahoo meyakinkan pihaknya sudah jadi korban serangan hacker yang menyebabkan bocornya data-data pribadi sekitaran 500 juta pemakai bebrapa service internet perusahaan itu.



Data yang dicuri termasuk juga nama pemakai, alamat e-mail, nomer telephone, tanggal lahir, password yang terlindungi dengan bcrypt, serta pertanyaan security question tersebut jawabannya.

“Penyelidikan kami menyimpulkan kalau info yang dicuri tak termasuk juga password tanpa ada enkripsi, data kartu pembayaran atau info rekening bank, ” kata Yahoo dalam satu pernyataan, seperti dirangkum Seputar Teknologi dari Re/code, Jumat (24/9/2016).

Dijelaskan kalau peretasan atas Yahoo sesungguhnya berlangsung satu tahun lebih lantas, pada 2014, namun baru terendus terakhir, yaitu Agustus lantas saat seseorang kriminil siber bernama “Peace” jual data 200 juta pemakai Yahoo di dark situs dengan kata lain pasar gelap internet.

Saat itu Yahoo mengakui sadar pada klaim Peace yang menyampaikan sudah peroleh data pemakainya, tetapi perusahaan itu belum mengaku pihaknya jadi korban peretasan.

Yahoo baru membetulkan peristiwa peretasan sesudah menggerakkan penyelidikan atas permasalahan disebut.

“Kami dapat mengonfirmasikan kalau salinan beberapa info pemakai sudah dicuri dari jaringan perusahaan pada 2014 oleh aktor yang dibeking oleh negara, ” lanjut Yahoo dalam pernyataannya.

Pengumuman tak mengenakkan ini datang di tengah-tengah sistem penjualan usaha internet Yahoo sejumlah 4, 8 miliar dollar AS ke calon peminangnya, operator seluler Verizon. Efek serta skalanya yang besar dapat memengaruhi yang memiliki baru.

0 comments :

Post a Comment